Sabtu, 09 April 2011

melepasmu

Rajutan waktu tak terasa penat
Tak pernah kudengar keluh dan peluh
Semua penuh cinta
dengan sejuta mimpi indah

Tiba-tiba berubah
Diujung rasa tak menentu

Kecewa dan syukur berbaur
Entah kemana air mata mengalir
Alloh begitu cinta padaku

Jalan ini mungkin tak mudah
Butuh waktu melepasmu
Namun Banyak cinta disini
Menguatkanku

Walau tanpa kamu

10 komentar:

Aulawi Ahmad mengatakan...

gak tau mau ngomong apa klu soal perpisahan...tapi yg pasti semua pasti ada hikmahnya.. meski galau n mungkin sesal kan menjadi peneman hari selepas dia pergi..

galau bisa hilang esok hari, tapi klu sesal kan sulit meski berkeras diri...hanya bisa terobati dgn hikmah yg didapati :)

fizer0 mengatakan...

puisi yg indah..:D

fitRi mengatakan...

>> awi :: ya betulll,, hikmahnya begitu besar mbuat senyumku hadir lagi :)

>> fizero : makasih,, salam kenal

xamthone plus mengatakan...

sedih gw baca nya...hiks-hiks'

outbound malang mengatakan...

kunjungan gan.,.
bagi" motivasi.,.
Orang miskin bukanlah seseorang yang tidak mempunyai uang,
tapi ia yang tidak memiliki sebuah mimpi.,
di tunggu kunjungan balik.na gan.,.,

Aulawi Ahmad mengatakan...

tumben ngeblog lagi nih hehehe, hayo sekalian update yg baru hehehe

fitRi mengatakan...

sebentarrr ya..ngumpulkan ide dulu..idenya lg jalan2...hehehehe

ace maxs mengatakan...

keren banget puisinya ..
percis keadaan ku sekarang ..

agen ace maxs ciamis mengatakan...

puisinya mantap,sukses teruss..

outbound malang mengatakan...

nice day :)
hargailah hari kemaren,
mimpikanlah hari esok,
tetapi hiduplah untuk hari ini.
bagi-bagi motivasinya yaah...